Devi Tanos saat mengunjungi salah satu anak penderita sakit jantung
Pacificnews.id-.Suasana keharuan terlihat saat Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Sulut Dr Kartika Devi Tanos MARS saat mengunjungi langsung dua anak penderita kelainan jantung akut, Sabtu (24/02/2024) akhir pekan lalu.
Diawali Dr Devi dan rombongan dari YJI mendatangi kediaman dari Junior Pantouw (11 tahun), di Kelurahan Kuhun Manado.
Saat itu Dr Devi terlihat memberi semangat pada anak penderita kelainan jantung Junior bersama keluarganya.
Saat itu ibu Junior Akarani Rompis dan Omanya Norma Momongan langsung berterima kasih penuh keharuan dengan menangis dipelukan Dr Devi.
“Terima kasih banyak ibu, siapa lagi yang kami harapkan untuk membantu menyembuhkan anak kami, sedangkan ekonomi kami tak mampu,” ungkap oma Junior Norma Momongan tampak menangis terseduh-seduh dipelukan Dr Devi.
Dr Devi sendiri terus memberikan support dan semangat pada Junior Pantouw dan keluarganya untuk terus kuat dalam situasi ini.
“Terus bersemangat, yakin, berdoa dan berterima kasih pada Tuhan, kami dari Yayasan Jantung Indonesia Sulut hanya memfasilitasi dari keberangkatan hingga berkoordinasi ke YJI pusat untuk perawatan di jakarta,” ungkap Ketua Dr Devi .
Usai mengunjungi Junior, Ketua Dr Devi dan rombongan langsung menuju ke Kantor Pusat Jantung, Pembuluh Darah dan Otak Terpadu RSUP Prof Kandou Malalayang Manado, untuk menemui anak penderita jantung Aurel Koagouw (14 tahun).
Sama seperti menemui Junior, Ketua Dr Devi dan rombongan dari YJI Sulut juga memberikan support dan semangat pada Aurel.
Pada kesempatan ini keluarga dari Aurel yang diwakili ibundanya mengucapkan terima kasih.
“Nah, hari ini kami mengunjungi penderita jantung bawaan pada anak di kelurahan Kuhun Kota Manado dan satu pasien yang berada di RS Kandouw. Kedua penderita sakit jantung tersebut masuk kategori perlu dibantu. Ini merupakan tindakan kemanusiaan yang perlu dibantu oleh YJI Sulut dan pusat serta YJI kab/kota. Jadi, kami harus turun dan melihat langsung kondisi keluarga dan sih anak tersebut,” ungkap Dr Devi didampingi Sekretaris YJI Sulut dr Felicia Kalesaran saat mengunjungi penderitaan sakit jantung bawaan pada anak.
Dikatakan dr Devi, kedua pasien tersebut direncanakan akan diberangkat minggu depan.
“Namun satu pasien akan terlebih dulu diberangkatkan. Rencananya pada rabu depan. Makanya, kita harus persiapkan dulu administrasinya biar aman semuanya. Yang pasti, kedua penderita sakit jantung itu kita akan bantu pengobatannya hingga benar-benar sembuh,” ucap istri tercinta Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven Kandouw ini.
(*/stvn)