Lolak,Pacificnews.id-.Setelah dilantik oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey, pada tanggal 22 Mei Lalu. Penjabat Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, konsen turun agenda kemasyarakatan dan keagamaan, diwilayah kabupaten Bolmong.
Terhitung, sudah tiga kali meresmikan rumah ibadah berupa gereja di antaranya Gereja Eben Haezer desa Labuan Uki, hari ini dua gedung gereja dan pastori GPdi Antiokhia desa Dondomon, kecamatan Dumoga Utara dan GPdi Alfa Omega, desa Ibolian I, kecamatan Dumoga Tengah, Rabu (29/6/2022).
Turut hadir, mendampingi Bupati Asisten I Deker Rompas, dan Pimpinan Organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Bolmong.
Pada kesempatan itu, Bupati menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada panitia pelaksana dan pengurus jemaat pembangunan gereja atas kerja keras dan perjuangan sehingga gedung ini pada hari ini dapat diresmikan. Ini karena dilandasi oleh iman serta percaya pada Tuhan.
Bupati mengatakan, untuk membangun sarana dan prasarana sebuah tempat peribadatan, tentu tidak lepas dari tanggung jawab bersama, baik itu masyarakat, warga jemaat dan pemerintah daerah.
“Saya yakin bahwa kasih dan kemurahan Tuhan inilah, yang senantiasa menjadi landasan berpijak dan sumber motivasi bagi seluruh warga jemaat, dalam memberikan kontribusi yang nyata demi ketaatan dan kesetiaan kepada Tuhan yang maha esa,” kata Bupati.
Bupati mengajak, kepada segenap warga jemaat GPdi Antiokhia desa Dondomon, untuk terus meningkatkan kualitas iman, dan bergandengan tangan sesuai dengan profesi masing-masing demi kemajuan dan pembangunan dikabupaten Bolmong. Karena tanpa kontribusi dari kita semua pembangunan di kabupaten Bolmong tidak akan berjalan dengan baik.
Ia pun mengimbau, kepada seluruh pengurus gereja dan para hamba Tuhan, serta seluruh komponen warga jemaat Dondomona dan Ibolian I, untuk selalu menjaga dan merawat serta memelihara gedung gereja dan pastori ini dengan sebaik baiknya.
“Karena membangun gedung dan pastori lebih mudah, bila dibandingkan dengan merawat dan memelihara apa yang sudah ada,” harap Bupati.
Bupati juga menambahkan, agar gedung gereja ini dapat dimanfaatkan dengan sepenuh hati sebagai sarana peribadatan dan persekutuan jemaat.
“Saya berpesan kepada warga jemaat Dondomon dan Ibolian I, untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Dan kepada Sangadi saya minta ingatkan kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan berita hoax yang sengaja disebar. Karena hal tersebut dapat merugikan masyarakat itu sendiri,” pungkasnya.
(***/tim pn)