Pacificnews.id-.Fraksi Nyiur Melambai DPRD Sulut dalam pendapat Fraksi yang dibacakan Legislator PKB Yusra Alhabsy terhadap penyampaian Gubernur Sulut terhadap Ranperda APBD Provinsi Sulawesi Utara tahun 2022 yang disampaikan Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw menyampaikan keluhan petani jagung di Sulut untuk mendapatkan bibit.
Keluhan ini ditanggapi spesial oleh Wakil Gubernur Steven Kandow saat memberikan tanggapan atas pendapat Fraksi pada rapat paripurna DPRD dalam rangka penyampaian penjelasan Gubernur terhadap ranperda tentang APBD Sulawesi Utara tahun anggaran 2022, Kamis (4/11/21).
Secara tegas Wagub meminta Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut Ir. Novly Wowiling agar menindak lanjuti aspirasi petani di daerah ini.
“Pak Kadis, pulang dari sini cabut tu bibit jagung kong bagikan ke petani, sekarang, ” tegas Wagub.
Wagub bahkan menegaskan anggaran pengadaan bibit tanaman Porang jika memang belum urgent sebaiknya digeser untuk pengadaan bibit jagung.
Sementara itu Kadis Pertanian dan Peternakan Sulut Ir. Novly Wowiling saat diminta tanggapan mengakui, dalam usulan anggaran tahun 2022 pihaknya memang lebih memprioritaskan jagung dibandingkan tanaman Porang.
” Bukan kita tidak memperhatikan Porang tetapi kita lebih pada kemandirian dari
pada petani, kaitannya dengan penyediaan bibit,” terangnya pada awak media.
Dirinya pun menyampaikan bahwa rancangan APBD tahun 2022 sekira 300 juta rupiah dianggarkan untuk pengadaan bibit jagung untuk seluruh petani jagung di Sulut.
” Di APBD ada sektar 300 juta untuk usulan pengadaan bibit jagung, sementara di APBN kita mendapat supporting ada sekitar 70.000 hektar yang diusulkan, ini kalau tidak berubah karena masih dalam proses, “tandas Wowiling.
(*/pn)