Manado,Pacificnews.id-.Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey, secara resmi membuka kegiatan North Sulawesi Investment Forum (NSIF) atau Investor Forum Sulut 2022, yang dipusatkan di Grand Kawanua Ballroom Novotel Manado, Senin (15/8/2022).
Kegiatan yang digelar Pemprov Sulut berkolaborasi dengan Bank Indonesia (BI) ini bertujuan mengoptimalkan investasi dalam rangka menggenjot perekonomian daerah, dengan menggandeng dan memperoleh dukungan dari investor-investor untuk berinvestasi, terutama di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang ada di Bumi Nyiur Melambai.
Pada kesempatan ini, gubernur menyampaikan bahwa dalam upaya percepatan dan perluasan kesejahteraan rakyat, pemerintah telah berupaya mempercepat pembangunan infrastruktur dasar pengembangan KEK.
“Termasuk di dalamnya ketersediaan energi listrik, air bersih dan sanitasi, baik di Bitung, Likupang maupun Kawasan Industri Mongondow (Kimong),” ungkapnya.
Khusus untuk ketersediaan energi listrik, gubernur periode kedua pilihan rakyat Sulut ini mengungkapkan bahwa dirinya kerap ditanyakan oleh para investor terkait ketersediaan energi.
“Sambungan listrik kita di Sulut nyambung dengan Gorontalo. Karena itu, investasi kita berdampak juga dengan ketersediaan jaringan di Gorontalo,” sebutnya.
Olly mengajak seluruh pihak, mulai dari pelaku usaha, stakeholder pembangunan, serta para investor untuk dapat terus bersinergi, bahu membahu, serta melangkah bersama mencapai tujuan dalam meningkatkan investasi di Sulut ke depan.
“Termasuk Kadin, Apindo, Akademisi, LSM, maupun komponen pelaku pembangunan yang ada di Sulut. Saya berharap semua stakeholder dapat bekerja sama dengan Pemprov Sulut, dalam rangka meningkatkan investasi,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi / BKPM RI Nurul Ichwan bersama jajaran, Deputi Gubernur Bank Indonesia Dody Budi Waluyo, Ketua DPRD Sulut Andi Silangen, Pj Sekdaprov Sulut Praseno Hadi, Kepala Perwakilan BI Provinsi Sulut Arbonas Hutabarat; para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Sulut, serta para pelaku usaha dan stakeholder terkait.
(***/stvn)